Beragam Minuman Sehat Yang Bisa Dikonsumsi Untuk Menurunkan Tekanan Darah
Bagi lansia, kondisi tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan hal yang mengkhawatirkan. Lansia yang memiliki tekanan darah tinggi mungkin perlu perawatan obat yang dikonsumsi setiap hari dan perubahan gaya hidup. Hal yang paling penting adalah tekanan darah tinggi pada lansia harus dikontrol dengan baik dengan cara yang tepat.
Salah satu cara mengontrol tekanan darah tinggi yaitu dengan menerapkan pola makan atau minum yang tepat. Hal ini dapat membantu menjaga tekanan darah dalam kisaran sehat, tanpa efek samping yang disebabkan oleh obat-obatan.
Nah, salah satunya dengan cara mengonsumsi minuman tertentu. Lantas, minuman apa saja yang baik sebagai penurun darah tinggi pada lansia?
Berikut beberapa minuman sehat yang bisa dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah pada lansia.
1. Jus Buah Citrus
Buah citrus seperti jeruk bali, jeruk, dan lemon, mungkin memiliki efek yang baik untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Buah ini sarat dengan vitamin, mineral, dan berbagai senyawa lain yang membantu menjaga kesehatan jantung, dengan mengurangi faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi.
Menurut studi yang melibatkan 101 wanita di Jepang, asupan jus lemon (setiap hari) yang dikombinasikan dengan berjalan kaki, secara signifikan berkorelasi dengan turunnya tekanan darah sistolik. Hal ini diduga akibat efek asam sitrat dan kandungan flavonoid lemon yang mampu menurunkan tekanan darah tinggi.
2. Jus Bit
Sayuran rendah kalori ini tidak hanya mengandung sejumlah vitamin, mineral, dan senyawa tanaman yang meningkatkan kesehatan. Menariknya lagi, jus buah bit juga dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Bit kaya akan nitrat, senyawa yang diketahui memiliki efek menurunkan tekanan darah.
3. Jus Buah Delima
Selain kaya nutrisi seperti folat dan vitamin C, buah delima juga memiliki efek antiinflamasi yang baik. Maka tidak heran jika jus delima dapat berkontribusi pada pola makan untuk jantung yang sehat. Pada sebuah penelitian ditemukan bahwa mengonsumsi jus delima dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.
Efek pada tekanan darah sistolik tidak tergantung pada berapa lama dan seberapa banyak pengidap mengonsumsi jus delima. Hanya saja peneliti merekomendasikan dosis jus delima minimal 240 mililiter untuk menurunkan tekanan darah diastolik. Jika kamu memutuskan untuk minum jus delima, pastikan tanpa tambahan gula.
4. Susu Skim
Produk susu rendah lemak seperti susu skim dan yoghurt merupakan minuman yang juga dapat mengatasi tekanan darah tinggi. Cobalah untuk mengonsumsi tiga porsi produk susu rendah lemak per hari. Kamu dapat minum segelas utuh, atau menambahkannya pada sereal atau smoothie.
5. Teh
Perlu diketahui, tidak semua teh memiliki manfaat yang sama untuk mengelola tekanan darah. Namun, penurunan tekanan darah tinggi lebih signifikan saat minum teh hijau.
Itulah beberapa jenis minuman yang juga dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi pada lansia. Menurut penelitian, beberapa jenis jus buah dan sayuran, serta susu skim dan teh hijau, dapat membantu mengontrol tekanan darah tanpa menimbulkan efek samping.
Selain mengonsumsi minuman penurun tekanan darah tinggi, beberapa gaya hidup sehat juga perlu diterapkan. Contohnya rutin berolahraga, mengelola stres, berhenti merokok, menurunkan berat badan berlebih atau mempertahan berat badan sehat, dan rutin kontrol ke dokter.