6 Kebiasaan Sehari-Hari yang Dapat Berpengaruh Buruk Bagi Kesehatan

 

Odoo • Image and Text

 

Melakukan aktivitas setiap hari tentunya bakal memberikan efek yang menguntungkan bagi diri sendiri. Namun bagaimana kalau di antara kegiatan yang kamu lakukan ini, ternyata terselip kebiasaan buruk yang ternyata malah mengganggu kesehatanmu? Berikut 6 Kebiasaan Sehari-Hari yang Dapat Berpengaruh Buruk Bagi Kesehatan:

 

1)      Minum kopi langsung setelah bangun tidur

Memang, kopi dapat membuat metabolisme tubuh berjalan lebih cepat dan mengurangi resiko penyakit diabetes. Walau begitu, meminum kopi ketika baru bangun tidur di pagi hari memiliki dampak negatif yang lebih banyak.

 

Menurut ahli nutrisi Eliza Savage, tubuh manusia tidak menerima asupan air selama tidur sehingga menyebabkan dehidrasi. Oleh karena itu, jika langsung meminum kopi setelah bangun tidur justru akan semakin memperparah kondisi ini.

 

2)      Menaruh sikat gigi sembarangan

Ketika toilet disiram, partikel-partikel air dapat menerbangkan bakteri ke berbagai sudut kamar mandi. Akhirnya, sikat gigi yang ditaruh begitu saja di kamar mandi bisa menjadi sarang berbagai bakteri, kotoran, hingga partikel-partikel feses.

 

Jika tidak dibersihkan dengan baik sebelum digunakan, bakteri-bakteri ini bisa berpindah ke mulut kita. Oleh karenanya, jangan tinggalkan sikat gigi di kamar mandi secara terbuka. Sebaiknya gunakan sikat gigi yang memiliki tutup, sehingga sikat gigi tetap bersih dan terhindar dari bakteri. Penting untuk mengganti sikat gigi minimal tiga atau empat bulan sekali.

 

 

3)      Terlalu sering buka ponsel

Kebanyakan orang mengaku, sulit menghabiskan waktu beberapa jam tanpa mengecek ponselnya. Media sosial pun turut andil dalam membuat ketergantungan ini semakin parah.

 

Padahal, terlalu sering menghabiskan waktu dengan ponsel dapat menyebabkan kecanduan dan ketergantungan, yang pada akhirnya dapat memengaruhi aktivitas fisik dan kesehatan mental.

 

Tak hanya itu, terlalu sering memainkan ponsel dan menunduk ke bawah ternyata juga bisa menimbulkan dampak kesehatan yang negatif. Sebab, menurut Pemimpin Petugas Kesehatan Complete Spine Solutions David Shapiro, terlalu lama menunduk melihat ponsel dapat menimbulkan tekanan di struktur tulang leher.

 

4)      Duduk sepanjang hari

Terlalu banyak duduk merupakan masalah yang sering dialami mereka yang bekerja di kantor. Rata-rata, waktu yang dihabiskan dari duduk di transportasi menuju lokasi kerja, duduk ketika makan, duduk di meja kerja, hingga duduk di rumah setelah pulang kerja bisa mencapai 13 jam.

 

"Banyak studi yang telah mengungkapkan bahwa kebiasaan duduk terus-menerus ini dapat menimbulkan efek negatif terhadap kesehatan fisik dan mental, dari peningkatan resiko kanker, diabetes, penggumpalan darah, hingga penurunan fokus dan produktivitas

 

Untuk menyiasatinya, selipkan aktivitas berjalan kaki di sela-sela kegiatan sehari-hari. Misalnya, berdiri ketika menonton iklan atau berjalan kaki jika naik dan turun tangga.

 

5)      Kurang tidur

Kurang tidur bisa memperparah risiko tekanan darah tinggi, peradangan di dalam tubuh, diabetes, depresi, penyakit jantung, kurang optimalnya kinerja otak, hingga obesitas.

 

Ahli kesehatan merekomendasikan untuk melakukan kegiatan-kegiatan relaksasi sebelum jam-jam tidur, seperti berendam di air hangat, mengurangi kopi dan alkohol, serta membeli matras dan bantal yang nyaman. Selain itu, usahakan untuk selalu tidur dengan jadwal yang teratur.

 

6)      Menatap layar seharian hingga malam

Layar ponsel dan komputer memproduksi cahaya energi tinggi gelombang pendek yang bisa merusak kesehatan, terutama mata. Cahaya biru yang dikeluarkan alat-alat elektronik adalah faktor utama yang meningkatkan risiko degenerasi makula. Gejala-gejala lain yang disebabkan terlalu lama menatap layar elektronik adalah mata lelah, penglihatan yang kabur, mata kering dan merah, hingga sakit kepala.

 

Untuk menghindari dampak negatif dari layar elektronik, dokter mata Alan Mendelsohn merekomendasikan untuk memberi jeda bagi mata tiap 20 menit menatap layar elektronik.